Stance adalah fondasi awal — salah posisi sedikit saja bisa ngaruh ke arah tembakan. Ini cara membuat stance kamu kuat dan konsisten:
1. Pilih Tipe Stance yang Cocok
Ada beberapa variasi stance dasar:
- Square Stance:
- Kedua kaki sejajar lurus menghadap ke samping target.
- Bahu juga sejajar dengan target.
- Ini paling umum dan paling stabil buat pemula.
- Open Stance:
- Kaki depan (kaki dekat target) agak mundur sedikit, membentuk sudut terbuka.
- Cocok kalau kamu ingin rotasi badan lebih bebas.
- Closed Stance:
- Kaki depan sedikit lebih maju dari kaki belakang.
- Memberikan kestabilan ekstra, tapi butuh kontrol lebih saat release.
Saran: Mulai dari square stance dulu, baru eksplorasi yang lain.
2. Lebar Kaki
- Idealnya selebar bahu.
- Jangan terlalu lebar (bisa bikin kaku) atau terlalu sempit (bisa goyang).
Tips gampang: Bayangkan kamu mau tahan dorongan orang dari depan, posisi kakimu harus stabil.
3. Berat Badan
- Distribusi rata: 50% di kaki kanan, 50% di kaki kiri.
- Jangan condong ke depan atau ke belakang.
- Tumit harus menempel ringan di tanah (jangan jinjit atau terlalu menekan).
Ini penting supaya saat menarik busur, tubuh tetap “netral” dan nggak bergerak ke mana-mana.
4. Arahkan Kaki dan Pinggul
- Jari-jari kaki mengarah sedikit ke luar (sekitar 10–20 derajat) untuk keseimbangan natural.
- Pinggul relax, tidak diputar atau ditekan berlebihan.
Postur harus nyaman, karena kamu akan tahan posisi ini berkali-kali saat latihan.
5. Postur Tubuh
- Dada terbuka tapi tidak membusung.
- Bahu relax, jangan naik ke atas (hindari ketegangan di leher).
- Kepala tegak, pandangan ke target, jangan menunduk atau mendongak.
- Tulang belakang netral — jangan melengkung ke depan atau belakang.
6. Tahan dan Cek Ulang
Setelah membentuk stance:
- Diam sebentar 2–3 detik sebelum menarik busur.
- Rasakan: stabil? nyaman? atau ada bagian tubuh yang tegang?
- Koreksi sekecil mungkin kalau terasa aneh.
Kalau sudah nyaman, baru lanjut ke drawing.
Kesalahan Umum Saat Stance (dan Cara Menghindarinya)
| Kesalahan | Cara Menghindari |
|---|---|
| Berat badan terlalu depan/belakang | Fokus distribusi berat seimbang |
| Kaki terlalu sempit/lebar | Ukur cepat selebar bahu |
| Bahu tegang ke atas | Tarik napas, rilekskan bahu sebelum drawing |
| Kepala miring atau tunduk | Bayangkan ada tali yang menarik kepala ke atas |
Leave a Reply