Dalam barebow archery, pegangan busur atau grip adalah salah satu aspek teknik yang sering dianggap sepele, padahal sangat menentukan akurasi dan konsistensi tembakan. Grip yang salah bisa menyebabkan busur berputar saat release (torque), membuat arah anak panah meleset dari target. Karena itu, memahami dan membiasakan grip yang benar adalah langkah penting yang tidak boleh dilewatkan.
Yuk, kita bahas tips lengkapnya!
1. Prinsip Utama Pegangan Busur: RELAX!
Grip dalam barebow harus ringan dan rileks. Jangan genggam busur dengan kekuatan penuh seolah-olah kamu akan menjatuhkannya. Pegangan terlalu keras justru akan menciptakan tekanan tidak seimbang dan membuat busur berputar saat release.
Kunci:
Pegang busur cukup kuat supaya tidak jatuh, tapi cukup longgar supaya busur bisa bergerak natural saat melepas anak panah.
2. Posisi Busur di Telapak Tangan
- Tempatkan grip busur di bagian lifeline (garis telapak tangan bagian bawah ibu jari).
- Tekanan utama harus berada di bagian bawah ibu jari, bukan di tengah-tengah telapak tangan.
- Busur harus bertumpu pada tulang telapak tangan, bukan di jaringan lunak tengah tangan.
Ini membantu transfer tenaga yang stabil dan mencegah rotasi busur.
3. Arahkan Tangan dengan Benar
- Posisi jari-jari (kecuali ibu jari) sedikit menekuk di sekitar busur, jangan kaku atau lurus.
- Ada teknik namanya “open grip” — jari-jari tidak menggenggam rapat, tapi membentuk seperti “cangkang” santai di sekitar riser.
Saat release, tangan yang rileks memungkinkan busur bergerak alami ke depan tanpa mengganggu arah tembakan.
4. Sudut Tangan pada Busur
- Telapak tangan membentuk sudut alami sekitar 45 derajat terhadap riser busur.
- Hindari meletakkan busur tepat di tengah-tengah telapak tangan (full flat), karena ini bisa menyebabkan torque.
Bayangkan telapak tanganmu miring sedikit ke arah luar, sehingga busur “mengunci” di tempat yang stabil.
5. Gunakan Sling (Tali Penahan) jika Perlu
Dalam barebow, penggunaan finger sling atau bow sling membantu kamu tetap rileks saat grip.
Kalau kamu merasa takut busur jatuh saat release, sling ini membuat kamu nyaman untuk membiarkan busur “jatuh ke depan” setelah tembakan tanpa harus menggenggam erat.
6. Latihan Khusus untuk Grip
- Dry Grip Practice: Latihan memegang busur tanpa menarik tali, hanya fokus membangun kebiasaan grip yang rileks dan konsisten.
- Mirror Drill: Berdiri di depan cermin, cek apakah posisi tangan dan sudut grip sudah benar.
- Video Yourself: Rekam sesi latihan, perhatikan tanganmu saat release — apakah busur berputar atau tetap lurus?
Kesalahan Umum Saat Grip (dan Cara Menghindarinya)
| Kesalahan | Cara Menghindari |
|---|---|
| Genggam busur terlalu erat | Fokus pada relaxed grip, gunakan sling kalau perlu |
| Telapak tangan rata pada riser | Pastikan sudut telapak sekitar 45° |
| Busur bergerak ke samping saat release | Periksa posisi tangan dan tekanan di lifeline |
Leave a Reply